Di bulan Mei, saya hanya berhasil menulis total 22 tulisan. Padahal banyak yang mau saya bagikan. Materi semacam foto dan sebagainya pun sudah dipersiapkan, cuma belum diketik. Ugh *kesal sendiri
But I can't turn back time, lets face the truth, Yanet.. *mulai monolog
Hari-hari pertama di bulan Mei dipenuhi dengan tulisan bertema Kapuas Hulu. Mulai dari cerita kedatangan, jalan-jalan ke beberapa spot menarik (seperti Taman Putussibau, Desa Kepala Gurung, Hutan Pinggir Jalan, Jembatan Gantung Sungai Sibau), sampai malam sebelum pulang kembali ke Pontianak. Tak lupa saya juga berbagi sedikit tentang salah satu cerita rakyat Kapuas Hulu untuk melestarikan budaya setempat. Ada juga review tentang salah satu kantin kerupuk basah di Putussibau, cerita pengalaman perjalanan udara Pontianak-Putussibau dan pengalaman perjalanan darat arah sebaliknya. Wow, bukan?
Lepas dari euforia kunjungan perdana ke saya langsung disibukkan oleh kegiatan merawat seekor bayi kucing kecil yang lucu dan imut yang saya beri nama Sarasu Berry atau Berry. Merawat kucing terlantar (stray kitten) seperti Berry adalah salah satu pengalaman berharga buat saya, apalagi sebelumnya saya memang belum pernah merawat binatang. Berry sempat sakit diare, sehat lalu mulai membuka mata, sembelit, dan akhirnya mati. Itu terjadi dalam kurun waktu 2 pekan. Saya merasa sangat kehilangan, tapi alhamdulillah bisa cepat move on. Saya merasa beruntung bisa merasakan merawat Berry walaupun sebentar. Ada berapa banyak orang yang berkesempatan merawat bayi kucing, kan?
Masih terkait Berry, saya sempat menulis ulasan tentang susu formula kucing yang dikonsumsinya dan dot khusus bayi kucing yang digunakan. Tulisan-tulisan ini sekadar untuk berbagi pengalaman dan info untuk orang yang sempat kebingungan seperti kami. Siapa tahu bisa membantu.
Tulisan bertema lain di bulan Mei adalah tentang review film Oddball and Penguins, resep beserta foto step-by-step Kue Talam Belaok, dan cerita tentang kolam renang Oevang Oeray. Di hari terakhir, saya tutup dengan tulisan renungan tentang hikmah insiden Harambe yang menyedihkan. Semoga tulisan-tulisan tersebut bisa membawa manfaat bagi yang membacanya.
Akhir kata, saya berharap bisa konsisten menulis di bulan Juni dan bulan-bulan berikutnya. Target one day one post yang susah itu masih tetap saya kejar, bukan untuk orang lain tapi untuk saya sendiri. Rasanya sayang aja gitu, kalau sehari tidak berbagi, karena siapa tahu tulisan itu akan berguna bagi saya ataupun orang lain di masa depan, kan.
Tetap semangat, Yanet! Semangat juga ya kawan-kawan! Semoga bulan Juni kita bisa lebih baik, aamiin.. ;)