8.25.2016

Cara Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi

Baiklah. Kali ini saya akan menanggapi tulisan inspiratif dari Mak Tanti Amelia tentang Mengubah Hobi Menjadi Rezeki. Aduhai, pasti senang sekali ya kalau memiliki pintu rejeki dari hobi yang kita sukai. Terus terang sampai detik-detik terakhir saya masih bingung mau menanggapi apa tentang ini. Maklum, saya memiliki banyak hobi tapi kurang fokus. Kurang passion? Mungkin. Yang pasti sih kurang fokus. Bisa kelihatan dari blog-nya. Hihi.

Oke baiklah, Berlatar belakang hal tersebut saya pikir sebaiknya kali ini saya berbagi catatan tentang tips meningkatkan fokus dan konsentrasi saja. Biar greget. Sebenarnya ini tips untuk saya pribadi sih, tapi mudah-mudahan bisa bermanfaat juga bagi yang baca.




Berpikir Positif

Seperti kata para motivator, semua bermula dari pikiran. ~eaak.. 

Pikiran yang positif sebenarnya tidak hanya memberikan sugesti positif tapi juga terbukti secara ilmiah dapat menstimulasi fungsi otak agar berpikir kreatif dan menyelesaikan masalah.

Salah satu kalimat positif pembangkit kesadaran untuk tetap fokus adalah "saya di sini sekarang". Jadi kapanpun mulai tidak fokus, katakan kalimat tersebut kepada diri sendiri. Jika ada stimulan yang mendistraksi berasal dari luar, cobalah untuk menarik nafas dalam, berhenti sesaat, lalu kembalilah mengerjakan hal yang sedang dikerjakan.

Minimalkan Multitasking

Banyak dari kita yang menganggap bahwa multitasking (mengerjakan banyak perkerjaan dalam satu waktu) adalah kemampuan super keren. Nyatanya, secara ilmiah multitasking terbukti menurunkan kemampuan dalam memperhatikan sesuatu, menurunkan kapasitas memori otak, menurunkan kemampuan untuk cepat beralih tugas namun konsentrasi mudah teralihkan. Agar tetap fokus, kerjakan satu pekerjaan dalam satu waktu. Jika sudah selesai baru lanjutkan dengan kerjaan lain.

Lakukan Meditasi

Meditasi sangat baik untuk meningkatkan konsentrasi. Lakukan setidaknya 20 menit per hari.

Lakukan Olahraga Secara Teratur

Olahraga tidak hanya baik bagi tubuh. Kegiatan olah tubuh dapat melancarkan peredaran oksigen dalam darah yang dibawa ke otak dan menstimulasi pelepasan faktor kimia otak yang dikenal sebagai brain-derived neurotrophic factor. Hal ini dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan memaksimalkan kapasitas otak.

Kerjakan di Spot Khusus

Bekerjalah di tempat kerja. Beberapa tipe orang merasa lebih dapat berkonsentrasi jika bekerja di tempat yang terpisah dengan tempat beristirahat, tapi ada juga yang merasa ini bukan sebagai masalah berarti. Sesuaikan dengan kebutuhan.

Temukan Tempat Tenang

Tempat yang tenang dan tidak berisik dapat mengurangi stres dan meningkatkan fokus.

Desain Tempat Senyaman Mungkin

Cobalah bekerja di tempat yang sama agar tidak menghabiskan waktu untuk memikirkan tempat baru dan beradaptasi. Tata dan rapikan tempat yang digunakan untuk menghemat waktu mencari barang-barang yang diperlukan dan menciptakan rasa nyaman.

Tentukan Waktu Secara Spesifik 

Waktu yang ketat dapat membantu berpikir cepat dalam membuat keputusan. Dan itu berarti membantu untuk tetap fokus. Bukan begitu?

Buat Daftar Kerja (To-Do List)

To-do list membantu memetakan prioritas, merekam kemajuan sebagai bahan introspeksi, dan mencegah efek Zeigarnik (kemampuan untuk mengingat tugas yang belum selesai daripada tugas yang sudah selesai).

Bekerja Offline

Bekerja secara online dapat menyebabkan distraksi dan kehilangan fokus. Apalagi kalau sambil buka medsos seperti facebook dan instagram. Scroll terooos sampai bawah. *pengalaman pribadi

Lakukan Pekerjaan Sulit Terlebih Dahulu

Pekerjaan sulit memerlukan konsentrasi yang tinggi. Ini dapat menurunkan energi dan konsentrasi. Karena itu lakukan pekerjaan sulit terlebih dahulu agar tetap berenergi saat melakukan hal-hal ringan yang tidak terlalu penting.

Catat Ide

Walaupun ketika dicari susah muncul, ide seringkali datang secara tiba-tiba. Segera catat semua ide yang terlintas agar tidak lupa, tapi jangan pikirkan terlalu berlarut-larut untuk mencegah distraksi pada pekerjaan. Gunakan kata kunci. Kembangkan dan pikirkan kembali ide yang sudah dicatat tadi, hanya jika pekerjaan sudah selesai.

Konsumsi Sedikit Kafein

Kafein terbukti dapat meningkatkan fokus, terutama pada orang-orang yang kelelahan. Tapi harus hati-hati ya. Konsumsi kafein terlalu banyak dapat menyebabkan caffeine jitters atau penurunan kemampuan konsentrasi. Minum kopi dalam jumlah moderat dan tidak terlalu sering untuk menghindari kecanduan dan caffeine jitters.

Istirahat

Istirahat terbukti dapat meningkatkan produktivitas karena memiliki kesempatan untuk menyegarkan pikiran sebelum melanjutkan pekerjaan. Untuk pekerjaan yang memakan waktu lama, selalu sempatkan untuk istirahat barang sebentar dengan melakukan hal-hal ringan yang dapat menghibur seperti jalan-jalan, tiduran, atau sekadar melihat foto atau video kucing yang lucu. ^^

Apaa? Kucing katamu?
Eh, ada yang mau lihat kucing?
Saya kucing. Kamu suka melihat saya?
Bahkan saya suka melihat diri saya sendiri
Kalau saya suka minum susu terus bobok 
Kalau saya suka mengeong
Jangan tanya saya..

Kembali ke leptop.

Terlalu lama melihat foto atau video kucing monitor atau buku dapat menyebabkan mata lelah. Untuk mengistirahatkan mata, gunakan aturan 20-20-20, yaitu setiap 20 menit melihat ke objek jauh sejarak 20 kaki (6 meter) selama 20 detik. Lalu kembali fokus bekerja.

Tidur Malam Dengan Baik

Gangguan tidur berkepanjangan dapat menyebabkan penurunan kemampuan konsentrasi. Mulailah menerapkan pola tidur yang baik. Jika terlalu sulit melakukannya sendiri, konsultasikan dengan dokter.

Hargai Pencapaian dengan Reward

Semangati diri sendiri dengan memberikan penghargaan atas pencapaian yang dicapai. Tetapkan reward berbeda untuk masing-masing goal terukur. Penghargaan bisa berupa apa saja. Sekecil apapun reward itu di mata orang lain, jika itu adalah hal yang berharga buat kita maka itu pasti sangat menyenangkan.

Wah, ternyata banyak juga, heuheu.. *seka keringat  Buat yang masih belum bisa fokus, yuk kita berubah. Apalagi saya nih. Jangan sampai fokusnya hanya sebatas catatan. Hayo dilakukan, net. Semangaaat! *angkatbisep

Referensi:
http://time.com/4110080/stay-focused-strategy/
https://www.entrepreneur.com/article/225321
http://examinedexistence.com/training-the-brain-how-to-focus-better-and-avoid-distractions/

Foto-foto kucing berasal dari flickr.com maupun koleksi pribadi.