2.16.2015

Puas Jalan Seharian Bersama Keluarga (1)

Ahad tanggal 15, saya dan keluarga jalan-jalan. Tujuan pertama pagi itu adalah Kampus IPB Dramaga (lagi, hehe). Memang sebelumnya Mama' dan Bapak sudah pernah ke sini beberapa hari lalu, tapi kali ini kami ingin memperlihatkan ramainya lingkungan kampus pada hari libur plus ramainya pasar tumpah yang ada khusus setiap hari Ahad di jalan dekat kampus. Tempat sama, suasana berbeda. ;)

Puas Jalan Seharian Bersama Keluarga
Ayo jalan-jalan!

Kami berempat memulai perjalanan sekitar pukul 9.30 pagi dengan naik angkot arah kampus dan berhenti di depan gerbang IPB Dramaga. Sempat foto-foto di depan gerbang. Tak hanya kami lho yang foto-foto di sini, tapi ada juga orang lain yang sibuk berfoto seperti kami. Hanya saja perlu hati-hati dengan kendaraan yang lewat.

Di depan pintu masuk IPB
Mama' dan Bapak di depan pintu masuk IPB

Tidak seperti kunjungan sebelumnya, kali ini kami tidak menuju ke rektorat, melainkan menuju Plaza Pendidikan. Plaza ini terletak di sisi kanan rektorat kalau kita masuk kampus melalui pintu gerbang utama. Plaza Pendidikan punya beberapa tempat duduk yang asyik, tapi kami tak hendak duduk-duduk. Kami melewati plaza dengan satu misi. Sebenarnya ini misi Bapak sih, yang kecarratan (alias kepengen banget) berfoto di logo IPB di Plaza tersebut. Memang logo ini cukup ikonik karena ukurannya yang lumayan besar dan letaknya tidak jauh sehingga logo di foto terlihat lebih jelas.

Di depan logo IPB di Plaza Pendidikan
Wajah Bapak sumringah karena misinya berhasil, yey! :D


Selanjutnya, dari Plaza kami singgah sebentar untuk memetik beberapa helai daun obat untuk Bapak (belakangan kami baru tahu nama tanamannya adalah tanaman handeuleum). Ternyata tanaman ini ada di taman jurusan kami. Sepuluh ribu untuk dua puluh helai. Setelah itu kami ke pasar tumpah di Jalan Babakan Raya (disingkat Bara). Seperti ahad-ahad sebelumnya, Bara ramai oleh pedagang dan pembeli. Jalanan penuh sesak. Di situ pedagang menghamparkan dagangannya, pembeli berhenti untuk menawar, pengemis minta-minta, pengamen keliling main musik, angkot dan sepeda motor berseliweran. Lengkap. Karena Mama' bingung mencari oleh-oleh untuk keluarga dekat, kami ajak Mama' ke pedagang kaos tema Bogor yang ada di depan gang Bara 6, di samping toko sayur.

memilih kaos oleh-oleh di Bara
Pilah-pilih oleh-oleh dulu..

Setelah membeli oleh-oleh, kami ke depan Al Amin Bara. Pengen makan bubur soto langganan kami, tapi lagi-lagi tidak kebagian. Tidak rejeki. Bingung mau makan apa, kami akhirnya ke warung ikan bakar langganan kami, di dekat telkom. Paaas baru buka, kami jadi pelanggan pertama deh.

Di warung Ikan Bakar
Wajah lapar para pelanggan pertamax hari itu, hehe
Di warung Ikan Bakar
Ini menu sarapan atau makan siang ya? :D

Alhamdulillah, kenyang.

Berhubung hari semakin siang, kami melanjutkan perjalanan. Sebelumnya, Kanda berinisiatif menitipkan barang (daun handeuleum dan kaos yang baru dibeli) ke penjaga warung, soalnya berat. Alhamdulillah si teteh bersedia, mungkin karena kami langganan setia warung tersebut. Barangpun dititipkan, bawaan jadi lebih ringan. Perjalanan dilanjutkeun...

[Bersambung]