*Sebenarnya kemarin sudah mulai holahop-an, tapi karena tidak dilakukan dengan serius, itu baru pemanasan.
Olahraga hari ini ringan saja sih: naik turun tangga 5 menitan, wall sit 30 detik 2 kali pengulangan, squad 20 kali, lari di tempat 5 menit, dan angkat lengan 2 menitan. Minim, tapi lumayan bikin saya ngos-ngosan --walaupun tidak sampai keringatan.
Saya biasanya baru keringatan kalau habis lari atau joging. Kemarin sebenarnya saya niat mau jogging pagi-pagi buta, tapi urung. Insting kali ya, hehe. Soalnya tak lama setelah olahraga, saya malah merasa lemas, mual, wajah pucat, badan dingin, jantung berdegup kencang. Nah lo.
Kalau kata orang sih, itu kliyengan..
Dari yang saya baca, katanya sih kliyengan ini bisa jadi disebabkan berbagai faktor, mulai dari hipotensi (tekanan darah rendah), anemia, kurang istirahat, malnutrisi, terlalu banyak aktivitas fisik, sampai gangguan otot jantung. Ada juga sih, faktor penyebab lainnya, tapi saya lupa detilnya. Hehe, maapkan.. (^_^)v
Kalau kasus saya tadi pagi, sepertinya itu kombinasi dari aktivitas fisik dan hipotensi, deh. Gerakan tiba-tiba (walaupun tidak berat) plus semalam saya kurang tidur; cukup membuat saya kliyengan. Saya jadi ingat, beberapa bulan lalu saya juga pernah mengalami kliyengan setelah olahraga seperti hari ini. Waktu itu malah lebih parah: penglihatan jadi hitam-putih alias nyaris pingsan. Untung waktu itu olahraganya berdua dengan Kanda. Kalau pas olahraga sendirian kan gawat..
Kalau teman-teman, pernah kliyengan setelah olahraga juga, tidak? hehe *nyari teman
Kliyengan sangat tidak nyaman, tapi tidak apa. Namanya juga penyesuaian, kan. Tubuh ini memang sudah lama tidak dipaksa olahraga. Itu adalah cobaan buat saya yang baru mau mulai merutinkan olahraga dalam jadwal keseharian. Berat, tapi pelan-pelan pasti bisa. Luruskan niat, semangat! Insyaallah bisa.
Oke, sudah dulu ya teman-teman. Saya mau istirahat. Sampai nanti, Bye!