(credit: Leland Francisco/flickr) |
Momen paling menyenangkan antara lain buka puasa bersama keluarga dan teman-teman, menyantap sajian bukaan yang nikmat dan segar, tak jarang malah sampai melimpah-limpah dan tidak habis dimakan karena lapar mata sebelum buka. Aah, nafsu..
Ramadhan yang sama juga akan dirasakan oleh saudara muslim seantero dunia, tak terkecuali oleh muslim Rohingya yang terbuang dari negerinya sendiri, dan muslim Palestina yang tak henti mempertahankan negerinya yang terjajah. Memikirkan ini, saya jadi malu sendiri.
Di tanah mereka, mereka dizolimi oleh orang luar. Tapi di negeri ini, seringkali justru orang dalam lah yang menyerang. Saudara sendiri dibilang teroris, fanatik, munafik, ekstrimis, bla bla bla. Luar biasa.
Seperti buih di lautan.
Semoga Allah melindungi kita dari sifat buruk menyakiti orang lain, apalagi saudara sendiri. Naudzubillahi min dzalik..
**Yuk bantu saudara kita di negeri sendiri dan juga di Rohingya dan Palestina...
Baca juga:
Peduli mana, Dekat atau Jauh?
Rekomendasi saluran donasi untuk Gaza