10.10.2012

Tupai dan Burung Keroak


Saat berjalan dengan suami, 
Kami melihat sepasang tupai 
melompat dan berpindah dari dahan pohon-pohon pinus
di salah satu sudut rindang kampus


Tak jauh dari sana, sepasang tupai lain berkejaran, 
tetap bergerak meski kemudian kehilangan kawan
untuk diajak bermain

Burung keroak pun singgah dari perjalanan
berkumpul, bersama mengepakkan sayap mereka yang putih

Aku dan dia berdiri terpaku melihat keceriaan mereka
Berusaha menghilangkan kesedihan karena ketidakberdayaan
Satu hal yang kudapat hari ini
dari tupai-tupai kecil yang tidak pernah bersekolah
dan burung keroak yang hanya berkelana saja kerjanya
Hidup tetap berjalan dan waktu tetap bergulir
Meski terkadang semua tak sesuai harapan
Meski semua telah diusahakan
Tak berguna kesedihan berlarut-larut
Terimalah, dan tetaplah bergerak!"

Dan aku katakan pada kekasihku
suatu saat kita akan kembali ke tempat ini
kan kita rekam kehidupan mereka dalam pigura dua dimensi
-Delyanet, 27/12/2011-

*Catatan ketika menenangkan hati karena gagal mencairkan biaya transportasi tiket Jakarta-Pontianak*