3.04.2019

Rejeki Kemarin

Rejeki itu bentuknya banyak dan tidak melulu soal materi..


Dua hari yang lalu, hari Sabtu, saya berkunjung ke rumah salah satu sahabat lama bersama seorang teman lama. Hehe, ribet yak. Maksudnya, saya dan teman saya, Jumi, main ke rumah sohib sma kami, Desmy. Haha, ternyata kalimatnya sama panjang 😆. Yah pokoknya maksudnya itu lah ya. 

Sudah lama kami tidak bertemu. Terakhir saya ketemu Jumi waktu makan siang bersama di akhir bulan Februari tahun lalu (jadi sekitar setahunan), sedangkan Desmy waktu ngerujak bareng di rumahnya sekitar bulan November 2017 (sekitar setahun setengah). Selebihnya, kami cuman kontak-kontakan via whatsapp. Alhamdulillah juga ada whatsapp. Paling tidak jadi tahu kabar terbaru mereka, misalnya tentang Jumi yang lulus tes penerimaan cpns tahun ini atau tentang Desmy yang baru melahirkan bulan ini. Yah walaupun chat takkan bisa menggantikan perjumpaan langsung, tapi saya senang.

Saya makin senang setelah ketemuan langsung dengan mereka. Maklum mereka sibuk kerja. Desmy dokter kandungan, Jumi dosen. Nah, pas ada momennya, Desmy baru melahirkan, jadi ya harus disempatkan. 

Di sana, selain makan daging kambing, ngobrol, foto-foto sama si kecil Rafif, gangguin Rasya, dan main sama kucing sebentar, saya juga jadi tahu sedikit tentang kuning pada bayi yang baru lahir, update kabar terbaru Putussibau, dan tentang alergi kucing. Terus perasaan saat megang rambut kucing persia yang panjang dan lebat ituu, uuh senaaang 😆. Pulangnya ternyata lebih seru lagi. Jumi ngajak ngobrol tentang dunia kerja dan arsitektur lanskap. MasyaAllah, benar-benar pertemuan berkualitas. 💕💕💕

Besoknya, yaitu kemarin, saya juga bersilaturahmi. Kali ini dengan keluarga suami, makan sore di salah satu restoran keluarga dalam rangka ulang tahun Ibuk. Menunya shabu-shabu, enak, jadi nyari info deh tentang resepnya, walaupun entah kapan nyobanya. 🤭 hhihi

Atas semua kenikmatan tersebut, alhamdulillah.