5.24.2018

Kecanduan Gadget (lagi!) | Renungan Ramadhan 1439 H

Beberapa hari belakangan, rasanya perhatian saya terlalu tersedot ke layar kecil di genggaman saya saat menulis ini. Entahlah mungkin karena faktor "baru nemu" aplikasi blogging via smartphone yang enak dipakai (saya pakai apk blogger user panel) plus barusan "cuti"  yang bikin merasa tidak masalah tidur telat dari biasanya (jam 11-an malam), jadwal harian saya jadi berantakan. Kebiasaan keasyikan main hp kumat lagi.


Okelah. Supaya saya tidak terlalu lama mainnya, saya posting singkat saja ya. Jadi rencananya (insyaAllah) besok-besok saya akan usahakan tetap posting di sini, tapi mungkin tidak setiap hari dan isinya singkat-singkat saja. Peluruh kewajiban? Hmm, bisa jadi, tapi saya usahakan selalu posting yang bermanfaat walaupun cuma cerita sehari-hari. Semoga bisa jadi pemberat amal di akhirat kelak. Aamiin

Untuk mengurangi ketergantungan ini, rencananya mulai besok mau aktifkan aplikasi forest yang selama ini efektif buat saya dalam mengurangi jam layar (maksudnya waktu main hp). Target utama adalah di waktu pagi hari. Serius, kalau sudah pagi hari asyik main hp, udah deh, alamat kurang produktif deh tu.

Mengurangi interaksi dengan hp insyaAllah sangat bagus, karena saya jadi bisa melakukan hal lain yang lebih produktif, kesehatan mental juga lebih terjaga karena tidak bolak-balik ngecek medsos. Medsos memang adiktif. Misal nih, kalau saya pas pedang hp tapi bingung mau ngapain, pasti larinya ke medsos. Seperti otomatis gitu. Padahal kalau kebanyakan lihat medsos kan kurang baik ya..

Smartphone memang memudahkan dan menyenangkan, tapi juga melenakan. Kalau ada kenikmatan yang jadi cobaan, punya smartphone adalah salah satunya. Menurut saya.

Yang bikin tambah nyesak, ini pas bulan Ramadhan. Harusnya lebih banyak ibadah daripada sibuk main medsos di hp. Bukannya tidak boleh, tapi harus dikurangi dan posting juga harus yang bermanfaat (ini selfreminder) Rasanya rugi kalau mata dan pikiran ke hp melulu. :'

Terlalu lama melihat layar juga bikin mata jadi lelah. Tapi bagus juga sih, jadi tidak punya alasan tidur malam telat lagi gara-gara keasyikan menatap layar. Seperti sekarang, saya mengantuk. Hehe. Saya pamit dulu ya teman-teman. Sampai nanti, daaah!