6.30.2017

Kilas Balik Bulan Juni 2017

Saatnya kilas balik lagi. Kali ini untuk bulan Juni.

Note:
Seperti sebelumnya, ditulis telat. Sengaja diatur terbit di akhir bulan Juni supaya arsip tetap rapi, he he

Di bulan Juni, saya kurang semangat posting di blog. Terbukti, jumlah postingan saya di bulan tengan tahun ini hanya empat. Iya, 4. Kalau dirata-rata itu berarti hanya sekali sepekan. Hmm..

Di 2 artikel pertama, saya masih semangat mengisi Pensieve Ramadhan tahun ini. Tapi hanya 2 itu saja. Yang satu tentang pengalaman saya membuat bubur pedas sendiri pertama kali sementara tulisan yang satunya lagi bisa dikatakan bukan kenangan melainkan renungan yang terinspirasi dari fenomena sosial tentang kecurangan. Tidak perlu disebut siapa yang menggelitik saya membuat tulisan ini. Seantero Indonesia mungkin mengenal orang kontroversial tersebut. Tapi saya tidak mengejar trafik dan benar-benar tidak ingin orang sepertinya terkenal, jadi saya tidak akan menyebutkan namanya sama sekali di sini. Tulisan tersebut hanya sekadar memberi informasi kalau setidaknya kejadian buruk dan tidak terpuji sebaiknya dapat dijadikan pelajaran bersama. Semua kejadian pasti ada hikmahnya, kan?!

Renungan lain adalah tulisan berjudul Yang Tertinggal. Sebenarnya tidak ada yang menarik di situ. Itu hanya pertanyaan-pertanyaan saya tentang kematian.

Hal lain yang saya tulis di bulan ini adalah tentang kantin mie ayam yang waktu itu saya dan Kanda coba. Dan seperti biasa, ini non-sponsored review. Maklum, blogger remahan keripik kentang rasa rumput laut, sering telat update kabar job review, wkwk. Eh tapi enakan bikin non-sponsored sih menurut saya. Tidak ada beban kecuali oleh rasa ingin berbagi. Btw, silakan kunjungi blog review saya ya di sini ya teman-teman. Isinya khusus review produk-produk yang pernah saya gunakan. Sementara di blog Momento Dulce ini, review-nya khusus makanan dan pelayanan (service) saja. Sengaja dipisah supaya lebih rapi. *ops, perfectionist detected

Begitulah kilas balik di bulan Juni ini. Yeaah. Lega.. :D